LIDAH ADALAH AMANAH
Kualitas
diri seseorang bisa diukur dari kemampuan menjaga lidah
Ada 4 hal manusia diukur dari
kualitas bicaranya
1. Orang yang
berkualitas tinggi
Kalau dia bicara, isinya syarat dengan hikmah, ide dan gagasan, solusi
ilmu dzikir dan sebagainya. Orang seperti ini pmbicaraannya bermanfa’at bagi
dirinya dan orang lain.
2. Orang yang
biasa-biasa saja
Ciri oran seperti ini selalu sibuk menceritakan peristiwa
3. Orang rendahan
Cirinya orang seperti ini jika berbicara isinya hanya mengeluh, mencela
atau menghina.
Apasaja bisa jadi keluhan
4. Orang yang
dangkal
Adalah mereka yang semua pembicaraannya tidak keluar dari menyebut-nyebut
kehebatan dirinya, jasa-jasanya dan kebaikannya.
Padahal hidup ini mengabdi hanya untuk Alloh
INDAHNYA
PERBEDAAN
Kita
mencoba merajut kebersamaan melalui suatu rumus sederhana yakni 5 M
1. Menyadari :
Menyadari bahwa perbedaan itu pasti ada, bahkan harus ada.
2. Memahami :
Kita harus senan tiasa memahami semua perbedaan yang ada.
3. Memaafkan :
Perbedaan tidak jarang membuat adanya ketersinggungan-ketersinggungan.
Oleh sebab itu kita harus senan tiasa member keluasan maaf
4. Memperbaiki :
Terkadang memang perbedaan tidak selalu baik. Disinilah kita perlu
kemampuan untuk memperbaiki. Bukan menyalahakan.
5. Memaklumi :
Sejak saat ini kita harus belajar
memaklumi setiap perbadaan diantara kita.
MENYIKAPI PERBEDAAN
v Indahnya Alloh
menciptakan aneka bentuk
v Indahnya Alloh
menciptakan aneka warna
v Indahnya Alloh
menciptakan aneka rupa
SETAN
SENANTIASA MENGAKALI KITA LEWAT HAWA NAFSU
1. Hawa nafsu itu
senang akan panghargaan, pujian, kemulyaan, kehormatan dan harga diri.
2. Setan selalu
membisiki kita agar mengumbar nikmat, semua indra kita ini memang sangat senang
akan aneka nikmat, seperti nikmat syahwat, makanan, keindahan dan perkataan.
3. Hawa nafsu
paling taat pada kemalasan, setan selalu memperdaya diri kita, supaya malas
melaksanakan hal-hal positif.
5 BENTUK SYUKUR NIKMAT YANG PERLU DIRENUNGKAN
1. Yakni semua
nikmat itu milik Alloh
2. Afdholu du’a
Alhamdulillah
Fuji Alloh dalam segala situasi, karena apa yang kita nikmati sebenarnya
melampaui apa yang menyusahkan kita
3. Berterimakasihlah
pada orang yang member jalan nikmat, harus disadari selain syukur pada Alloh,
kita juga harus bersyukur pada manusia.
4. Jadikan setiap
kenikmatan itu menjadi jalan pendekatan pada Alloh
5. Ceritakanlah
nikmat yang kita dapatkan. Hal ini semata-mata agara orang lain juga dapat
mendekatkan diri pada Alloh. Sehingga mereka memuji nikmat yang telah Alloh
berikan pada mereka.
TUJUH DOSA MEMATIKAN
1. Kesombongan
2. Sikap mengingini
3. Hawa nafsu
4. Iri hati
5. Amarah
6. Ketamakan, dan
7. Kemalasan